Tulang Bawang // // Andreyadi Ketua Dewan Pengurus Cabang Persatuan Pewarta Warga Indonesia Tulang Bawang (DPC PPWI TUBA) akan mendatangi Kantor Dinas Pendidikan Kabupaten Tulang Bawang, untuk konfirmasi hasil sidak dari Kadisdik. Bapak
M. Amik Balau ke sekolah SDN 2 Ujung Gunung Ilir yang kemarin di beritakan dari rekan - rekan media yang tergabung di organisasi DPC PPWI TUBA yang sempat viral. Ucap Ketua DPC PPWI TUBA Andreyadi, pada hari Rabu 19 Febuari 2025. Sekitar pukul 08:00.Wib
Anggaran Dana BOS
Tahap1.2024 Tahun
Rp 139.590.000
Jumlah dana yang diterima sekolah SDN 2 Ujung Gunung Ilir
Jumlah Siswa Penerima
297
Tanggal Pencairan
19 Januari 2024
Rincian Penggunaan
penerimaan Peserta Didik baru
Rp 1.680.000
pengembangan perpustakaan dan/atau layanan pojok baca
Rp 36.546.800
pelaksanaan kegiatan pembelajaran dan bermain
Rp 5.050.000
pelaksanaan kegiatan evaluasi/asesmen pembelajaran dan bermain
Rp 6.623.000
pelaksanaan administrasi kegiatan Satuan Pendidikan
Rp 11.925.200
pengembangan profesi pendidik dan tenaga kependidikan
Rp 4.250.000
langganan daya dan jasa
Rp 4.953.000
pemeliharaan sarana dan prasarana
Rp 16.962.000
pembayaran honor
Rp 51.600.000
Total Dana
Rp 139.590.000
Tahap2
Rp 139.590.000
Jumlah dana yang diterima sekolah
Status
Jumlah Siswa Penerima
297
Tanggal Pencairan
12 Agustus 2024
Rincian Penggunaan
penerimaan Peserta Didik baru
Rp 3.430.000
pengembangan perpustakaan dan/atau layanan pojok baca
Rp 12.454.500
pelaksanaan kegiatan pembelajaran dan bermain
Rp 16.170.000
pelaksanaan kegiatan evaluasi/asesmen pembelajaran dan bermain
Rp 9.649.000
pelaksanaan administrasi kegiatan Satuan Pendidikan
Rp 4.620.500
pengembangan profesi pendidik dan tenaga kependidikan
Rp 4.250.000
langganan daya dan jasa
Rp 4.953.000
pemeliharaan sarana dan prasarana
Rp 32.463.000
pembayaran honor
Rp 51.600.000
Total Dana
Rp 139.590.000
Tetapi salah satu Redaksi Media Berinisial (KOP) yang diduga intimidasi dan pengancaman terhadap awak media, ketua organisasi DPC PPWI TUBA sedangkan dirinya ialah seketaris DPC PPWI TUBA Andreyadi menjelaskan bahwa harga diri DPC PPWI TUBA bukan di nilai dengan hanya menyogok, apalagi alasan hanya uang rokok, organisasi PPWI ini besar bukan organisasi ecek-ecek dan jangan menjatuhkan harga diri DPC PPWI TUBA, terhadap suami kepala sekolah Berinisial (EY) karena suami kepala sekolah SDN 2 Ujung Gunung Ilir masih saudaranya oknum (KOP) dalam chat nya di WhatsApp mengatakan.
Kalau saya masih bisa bicara untuk menghargai kawan...
Coba kalau kepala kampung gedung meneng baru ada enggak bahasa kamu untuk menghargai kawan...sama warei kamu Irwan
Kalau kamu hubungan dengan Irwan ...saudara
Dan gak ada bedanya saya sama bank Hendam itu seperti
dalam bahasa Lampung
Kelamou sama menulung. Ucap oknum (KOP)
Sehingga dengan ancaman dan Intimidasi oknum (KOP) sehingga dirinya menaikan berita kepala kampung gedung meneng baru atas temuannya tanpa konfirmasi dan mewawancarai kepala kampung gedung meneng baru bapak Irwansyah. Semestinya sebagai wartawan jurnalis jurnalistik, mendapatkan narasumber dan dari narasumber tersebut baru kita sebagai wartawan mencari kebenaran dan harus bertemu dengan yang bersangkutan. Baru berita kita sebagai wartawan bukan hoax dan asal-asalan memberitakannya. Ucap Andre
Imbuh: Andreyadi," mengatakan,
sebagai seorang wartawan jurnalis jurnalistik media, semestinya tutur sapa dan bahasa ucapan kita harus berhati-hati karena setiap ucapan, kata - kata dan kalimat bisa membahayakan diri kita sendiri, apalagi bahasa ucapan Oknum (KOP) ini dalam video yang singkat saat mendatangi kantor kepala kampung sangatlah tidak sewajarnya dimiliki oleh wartawan apalagi dirinya salah satu redaksi media," mengatakan.
Inilah kantor kepala kampang eh kepala kampung gedung meneng baru dll. Ucap KOP
Andreyadi ketua DPC PPWI TUBA mengajak 144 kepala kampung yang berada di kabupaten
Pewarta Andre
Redaksi MitraTribrataNews.my.id
0 Komentar