Polres Jember Dukung Penuh Program Asta Cita Pemerintah: Kapolres Pimpin Panen Raya Jagung Serentak, Tunjukkan Sinergi dan Komitmen Wujudkan Swasembada Pangan


Jember -  Polres Jember,  bersama Forkopimda dan berbagai instansi terkait,  menunjukkan komitmen kuat dalam mendukung Program Asta Cita Pemerintah,  khususnya dalam hal ketahanan pangan.  Hal ini dibuktikan dengan pelaksanaan Panen Raya Jagung Serentak di areal persawahan Polsek Jenggawah,  Rabu (26/2/2025).

 

Kapolres Jember AKBP Bayu Pratama Gubunagi memimpin langsung kegiatan ini,  menekankan pentingnya peran aktif seluruh stakeholder dalam mensukseskan swasembada pangan tahun 2025.  "Panen raya ini merupakan langkah awal untuk mensukseskan ketahanan pangan sebagaimana yang telah dicanangkan oleh pemerintah,  khususnya oleh Presiden Prabowo Subianto,"  ujar Kapolres Jember.  "Tanaman jagung dan padi merupakan komoditas utama dalam upaya mewujudkan swasembada pangan nasional."

 

Kegiatan panen ini dihadiri oleh Wakapolres Jember Kompol Ferry Dharmawan,  pejabat utama (PJU) Polres Jember,  Sekretaris Daerah Kabupaten Jember yang mewakili Bupati Jember,  perwakilan Kejaksaan Negeri Jember,  Kodim 0824 Jember,  Camat Jenggawah,  serta berbagai instansi terkait.  Selain itu,  turut hadir pula kepala desa,  para penyuluh lapangan balai pertanian Kabupaten Jember,  PT.  Benih Citra Asia,  Ketua Kelompok Tani,  serta para petani dari wilayah Kecamatan Jenggawah.

 

"Pemerintah menargetkan bahwa pada akhir tahun 2025,  Indonesia tidak lagi mengimpor beras dan jagung,"  jelas Kapolres Jember.  "Untuk mendukung pencapaian target tersebut,  terdapat 1.400 hektare lahan yang dapat ditanami di wilayah Jawa Timur.  Di Kabupaten Jember sendiri,  saat ini terdapat 12,5 hektare lahan yang telah disiapkan,  dengan 3,5 hektare di antaranya sudah mulai ditanami.  Berdasarkan data dari Kementerian Pertanian,  Kabupaten Jember memiliki potensi sebesar 799 hektare lahan yang dapat dimanfaatkan untuk penanaman jagung."

 

Kapolres Jember juga menekankan pentingnya peran aktif dari berbagai instansi terkait serta seluruh stakeholder dalam membantu dan menunjang POLRI dalam mewujudkan target ketahanan pangan ini.  "Keterlibatan kelompok tani dalam proses bercocok tanam hingga masa panen juga menjadi aspek yang sangat vital untuk memastikan keberhasilan program ini,"  tambahnya.

 

Dengan adanya sinergi antara POLRI,  TNI,  pemerintah daerah,  instansi pertanian,  dan kelompok tani,  diharapkan Kabupaten Jember dapat memberikan kontribusi yang signifikan dalam mendukung pencapaian swasembada pangan nasional serta mengurangi ketergantungan terhadap impor jagung dan beras.  Panen Raya Jagung Serentak ini menjadi bukti nyata bahwa kolaborasi yang baik dapat menghasilkan dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat dan ketahanan pangan di Indonesia.

 

Redaksi: MitraTribrataNews.my.id

 

Pewarta: AR

0 Komentar

Posting Komentar