Jember, Minggu (30 Maret 2025) - Suasana tenang di Dusun Krajan, RW 12, Kecamatan Tanggul, Kabupaten Jember, terusik pada Minggu dini hari (30 Maret 2025) sekitar pukul 03.23 WIB. Sekelompok geng motor menyerang warga yang sedang bersa'ur dan berpatroli keliling kampung. Peristiwa ini mengakibatkan satu anak kecil terluka dan suasana panas di wilayah tersebut.
Warga Dusun Krajan sedang melakukan tradisi bersa'ur dengan berkeliling kampung sambil mengucapkan "saur saur saur" dan membawa kentongan/musik untuk berpatroli ke setiap gang di Dusun Krajan yang terkenal dengan sebutan "Senenan". Namun, keheningan dini hari terusik ketika sekelompok geng motor yang berjumlah sekitar 15 orang menaiki 6 unit sepeda motor melintas di jalan raya. Salah satu anggota geng motor menantang warga yang sedang berpatroli keliling keluar gang ke jalan raya.
"KK" (nama disamarkan), salah satu warga yang sedang berpatroli, mengatakan bahwa ia ditantang tawuran oleh geng motor tersebut. Terjadilah cekcok antara kedua kelompok dan warga tidak tinggal diam melawan karena diajak ribut.
Situasi semakin panas ketika salah satu anggota geng motor membawa benda tumpul yaitu roti kalong dan senjata tajam. Serangan tersebut mengakibatkan "AD" (inisial), anak kecil yang sedang berada di lokasi kejadian, terkena senjata tajam di atas kelopak mata. "KK" langsung membawa "AD" ke rumah sakit Tanggul untuk mendapatkan perawatan.
Warga pun keluar semua ke jalan sampai ke Pasar Senenan atau jalan raya. "Bapak Jengot", salah satu warga, menyerang geng motor yang mengenakan masker. Salah satu anggota geng motor diamuk masa di jalan sampai mukanya memar. Korban langsung dilarikan ke rumah sakit Tanggul, sedangkan sepeda motornya diamanankan di kantor Polsek terdekat di Tanggul bersama tersangka yang sudah diamankan ke kantor Polsek.
Pelaku tersebut asalnya dari Desa Gambirono, Kecamatan Bangsalsari, yang ketinggalan di lokasi tersebut. Warga setempat yang mengamankan pelaku mengatakan bahwa pelaku tersebut berasal dari geng motor yang sering berulah di wilayah tersebut.
Polsek Tanggul saat ini sedang menyelidiki kasus ini dan mencari pelaku lain yang masih buron. Polisi juga menghimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak main hakim sendiri.
Redaksi: MitraTribrataNews.my.id
Pewarta: Slamet Raharjo
0 Komentar