Koperasi Desa Merah Putih: Langkah Strategis Kembalikan Jati Diri Bangsa Indonesia


Banten, 26 April 2025 — Gagasan besar Presiden Prabowo Subianto bersama Kabinet Merah Putih melalui program Koperasi Desa Merah Putih dinilai memiliki potensi besar untuk tidak hanya menggerakkan perekonomian nasional dari desa, namun juga mengembalikan jati diri luhur bangsa Indonesia. Hal ini disampaikan oleh Jacob Ereste dalam pernyataan reflektifnya mengenai arah masa depan bangsa.


Menurutnya, koperasi desa idealnya menjadi titik balik bagi kaum muda untuk kembali ke desa dan membangun dari akar. Keberadaan Koperasi Desa Merah Putih diharapkan mampu menarik para pekerja produktif dari kota, yang selama ini terdesak oleh kerasnya kehidupan urban, untuk kembali hidup dalam lingkungan sosial dan budaya yang lebih harmonis.


“Rumah adat, balai desa, koperasi desa, hingga sentra kerajinan harus dijadikan pusat kegiatan budaya dan ekonomi secara bersamaan. Dengan sinergi lintas kementerian, dari Kementerian Koperasi, Sosial, Perindustrian hingga Kebudayaan, semangat gotong royong bisa dihidupkan kembali,” tegasnya.


Koperasi ini juga dianggap sebagai solusi strategis terhadap gelombang pemutusan hubungan kerja (PHK) yang kian marak, dengan menawarkan alternatif lapangan kerja berbasis lokal. Dengan memberdayakan potensi sumber daya manusia dan alam pedesaan, koperasi dapat menjadi benteng ketahanan pangan sekaligus ketahanan budaya nasional.


Jacob juga menggarisbawahi pentingnya pengawasan ketat agar program ini tidak bernasib sama dengan kegagalan Koperasi Unit Desa (KUD) di masa lalu. “Yang dibutuhkan adalah sistem kontrol dan pembinaan yang berkelanjutan, agar koperasi tidak berubah menjadi ladang korupsi,” tambahnya.


Ia menutup dengan keyakinan bahwa bila dijalankan dengan benar, Koperasi Desa Merah Putih akan menjadi terobosan besar dalam pembangunan nasional. Program ini bukan hanya soal ekonomi, melainkan juga tentang membangkitkan kembali identitas asli bangsa Indonesia sebagai masyarakat agraris dan maritim yang tangguh dan berbudaya luhur. Pungkasnya 


Pewarta : AM/ Team 

0 Komentar

Posting Komentar